Bantuan Keuangan Pemprov Baru Terserap Rp 4 M
SERANG,SNOL–Delapan Kabupaten/Kota seBanten, tidak merespon dan merealisasikan bantuan keuangan dari Provinsi dengan cepat. Hal itu terlihat dari progres laporan triwulan I pada APBD Banten tahun anggaran 2015.
Data dari Biro Ekbang, diketahui dari total bantuan keuangan sebesar Rp 553, 095 Miliar, baru terserap sekitar Rp 4 Miliar atau 0,72 persennya saja. Sedangkan, sisanya sebesar Rp 549,095 Miliar, masih belum diambil dan ditindaklanjuti.
Dana yang sudah terserap adalah, pada pos kegiatan MTQ tingkat Provinsi di Lebak sebesar Rp4 Miliar. Sedangkan, tujuh Kabupaten/Kota lainnya sama sekali belum merealisasikan program pembangunannya yang bisa didanai oleh bantuan keuangan tersebut.
Dari bantuan keuangan Rp 553,095 Miliar. Secara rinci, Kabupaten Lebak mendapatkan Rp 131,726 Miliar (baru terpakai Rp 4 miliar), Kabupaten Pandeglang Rp 64,793 Miliar, Kabupaten Serang Rp 97,168 Miliar, Kabupaten Tangerang Rp 56,351 Miliar. Sementara, empat kota lainnya yakni, Kota Cilegon Rp 40,868 Miliar, Kota Serang Rp 75,85 Miliar, Kota Tangerang Rp 37,893 Miliar, dan Kota Tangsel Rp 48,43 Miliar.
Kepala Biro Ekbang Banten, E Kusmayadi membenarkan, minimnya serapan bantuan keuangan Provinsi untuk Kabupaten/Kota di triwulan I. Menurutnya, dari ratusan program kegiatan usulan yang mereka sampaikan, baru satu pos kegiatan direalisasikan.
“Serapannnya memang masih diangka 0,7 persen atau Rp 4 Miliar saja,” kata Kusmayadi, Minggu (26/4).
Pihaknya berharap, agar serapan anggaran untuk bantuan keuangan tersebut pada bulan mendatang segera direalisasikan, sehingga laporan pada triwulan II dapat terlihat dan lebih baik progressnya. “Kami mohon, kepada Kabupaten/Kota segera mencairkan dan menjalankan program yang disampaikan, sehingga dapat dirasakan hasilnya oleh masyarakat,” harapnya.
Kepala Bappeda Banten, M Yanuar menyatakan, bantuan keuangan kepada delapan Kabupaten/Kota merupakan usulan program pembangunan kepada Provinsi. “Programnya dari mereka, disesuaikan dengan kewenangannya. Tapi, uangnya dari Provinsi,” ujarnya.
Ia mengaku, bantuan keuangan untuk Kabupaten/Kota pada APBD tahun 2016 sudah masuk, dan nantinya akan disesuaikan dengan kemampuan Provinsi. “Untuk tahun 2016, bantuan keuangan yang diusulkan mereka sangat besar. Kota Tangerang usulannya Rp 1,5 Triliun lebih. Sedangkan tujuh Kabupaten/Kota lainnya, masing-masing meminta Rp 500 Miliar,” tandasnya. (metty/ahmadi/mardiana/jarkasih)